Yuk, Kenalan Dengan Komunitas ODOP Yang Luar Biasa

11 komentar
Konten [Tampil]



Mengulas Oprec Odop Batch 8

Berawal adanya info Oprec Komunitas Odop Batch 8 dari salah satu teman menulis mbak Jihan, saya langsung melakukan pendaftaran dan menulis artikel semangat menulis saat pandemi sebagai syarat penilaian masuk menjadi peserta Oprec. Alhamdulillah, tulisan yang saya setorkan menjadi awal saya bisa masuk dalam grup komunitas One Day One post ini.

Bisa dibilang saya adalah salah satu yang sangat beruntung bisa bergabung dalam komunitas Odop, itu artinya selama tiga bulan, saya akan mendapatkan banyak ilmu khususnya ilmu tentang kepenulisan yang keseluruhannya saya dapatkan secara gatis alias cuma-cuma. Dimulai pada tanggal 07 September dan berakhir di tanggal 24 November 2020, komunitas ini sukses membuat para anggotanya seperti berpacu menguji andrenalin untuk terus semangat menulis tanpa henti.

Selain pendaftaran hanya dibuka setahun satu kali, komunitas Odop ini memiliki program yang sangat komplit, ilmu-ilmu dan materi berisi daging yang jika saya ikut kelas berbayar mungkin sudah menghabiskan beberapa rupiah, namun saat masuk pada komunitas ini, semuanya diberikan free alias gratis. Sudah bisa bayangin kan bagaimana beruntungnya jika kalian juga bisa masuk dalam komunitas ini?

Untuk tahu lebih dalam tentang komunitas Odop, yuk baca artikel ini sampai selesai ya

Program Komunitas Odop Batch 8 

Program komunitas pada batch 8 ini berjalan dengan waktu hampir 3 bulan, tepatnya adalah selama 13 Minggu. Selama 85 hari, kita akan banyak melakukan aktifitas tentang kepenulisan khususnya posting tulisan per hari satu tulisan untuk bisa mendapatkan poin dan bisa melanjutkan pada minggu-minggu berikutnya.

Oprec komunitas odop


Saat oprec Odop batch 8 ini, jumlah awal peserta yang lolos dan berhasil masuk adalah berjumlah 105 peserta, namun hingga masa kelulusan setiap Minggu akan ada beberapa peserta yang gugur dan tidak lolos hingga menyisakan sebanyak 61 peserta yang akhirnya bisa lulus dan menjadi keluarga besar Odop batch 8 ini.

Untuk sahabat bunda yang barangkali ingin bisa masuk di Oprec Odop batch 9, yang insyaallah akan dibuka pada tahun depan, berikut saya tuliskan tentang program apa saja yang ditawarkan oleh komunitas ini untuk para anggotanya 

Pengenalan Komunitas Odop

Komunitas Odop


Pada Minggu pertama ini, ketua dari komunitas one day one post batch 8 yaitu mbak sakifah menjelaskan tentang sosialisasi program yang akan berlangsung. Mbak saki menjelaskan beberapa point’ yang harus diketahui oleh para peserta batch ini antara lain

  • Pengenalan daftar peserta 
  • Pilihan platform menulis
  • Cara pelaporan posting tulisan harian
  • Perhitungan point’ 
  • Sistem eliminasi mingguan 

Pada hari selanjutnya, giliran kak Heru Sang Amurwabumi, ketua komunitas Odop yang menjelaskan tentang apasih sebenarnya komunitas Odop ini, bagaimana sejarahnya dan  bagaimana pula bisa komunitas ini sampai memiliki banyak anggota seperti sekarang, yuk baca ulasannya dibawah ini ya

Sejarah Komunitas One Day One Post

Satu hari satu kiriman tulisan. Begitulah arti dari nama One Day One Post. Komunitas menulis ini digagas oleh seorang guru bloger, pebisnis online dan pengasuh di sekolah sosial Rumah Muda Indonesia, bernama Bang Syaiha yang memiliki nama lengkap Syaiful Hadi. Bang syaiha ini adalah peraih juara kedua lomba menulis novel tingkat nasional lho, beliau mulai menyalurkan hobi menulis dengan bergabung Kompasiana. Lama menjadi kontributor di sana, akhirnya Bang Syaiha memutuskan beralih menulis di blog. Kian beratnya server di Kompasiana yang menjadi penyebab kala itu.

Berkreasi di blog, tentu traffic-nya tidak setinggi menulis di media sekelas Kompasiana. Apalagi jika follower kita pasif. Sedikit banyak, hal ini akan mempengaruhi semangat dalam menulis. Berkaca dari hal itu, Bang Syaiha berpikir bahwa berat jika harus menjaga konsistensi menulis setiap hari hanya seorang diri. Muncullah ide. Butuh teman yang sepemikiran. Harus ada penyemangat. Satu per satu, beberapa orang yang memiliki keinginan sama, yaitu menulis setiap hari, dikumpulkan dalam sebuah grup media sosial. Tujuan mereka hanya sederhana, saling menyemangati.

Bak gayung bersambut, tulisan-tulisan di blog mereka yang kemudian di-share ke media sosial, membuka jalan baru bagi perjalanan One Day One Post ke depan. Jalan baru itu berupa gagasan untuk mengembangkannya menjadi sebuah komunitas menulis. Yang kelak, orang-orang dalam komunitas  ini akan menjadi saksi berdirinya komunitas yang pada tahun 2015 resmi diberi nama komunitas one day one post (Odop).

Dengan adanya angkatan yang pertama, alumni dari komunitas ini telah berhasil menjadi penulis yang melejit tinggi, adajuga yang berhasil memenangkan BEC, ada yang terpilih dalam program LPDP, bahkan ada yang bekerja sebagai wrinter preneur dan banyak lagi.

Sukses pada batch 1, Odop kembali membuka pendaftaran batch 2 ditahun 2016, dimana pada batch ini salah satu dari pesertanya akan bertanggungjawab melanjutkan komunitas odop ini. Dan terpilih kak Heru Sang Amurwabumi untuk menjadi ketua yang pada tahun 2019 kemarin berhasil menjadi finalis Ubud's writers. 

Visi dari One Day One Post 

Adalah menjadi komunitas penulis terbesar di Indonesia. 

Sedangkan Misinya adalah 

1. Menumbuhkan minat baca tulis, sebagai salah satu sumbangsih kepada dunia literasi tanah air.

2. Mencetak penulis ideal, tanpa mengedepankan materi/bisnis dalam proses belajar.

Hingga tahun 2017, member One Day One Post tercatat berasal dari berbagai kalangan profesi. Ada yang menjadi pengajar, pensiunan PNS, pebisnis, karyawan swasta, apoteker, pekerja medis, mahasiswa/wi, juga pelajar. Bahkan buruh pabrik.

Meski banyak di antara member yang sudah berhasil menelurkan karya buku, baik solo maupun antologi, tidak ada prinsip senior yunior. Di One Day One Post, semua adalah pembelajar. Tugas mereka adalah saling menyemangati, saling mengoreksi, saling memberi ilmu, dan mengedepankan silaturrahmi.

“Membacalah, agar engkau tahu betapa fakir ilmu dan pengetahuanmu di hadapan-Nya. Menulislah, agar dunia mengenalmu. Bergabunglah dengan One Day One Post, agar engkau menemukan jalan untuk menjadi penulis ideal.” (Kak Heru Sang Amurwabumi)

Jadwal Oprec Pekanan  Komunitas Odop

Jadwal Oprec Pekanan odop


1. Senin: Tugas Mingguan

Pada awal pekan, kita akan diberikan tugas mingguan untuk menulis dengan tema khusus yang diberikan oleh panitia. Jenis tulisan berupa fiksi dan non-fiksi, setiap tugas yang diberikan ini harus dikerjakan maksimal hingga hari jumat, jika peserta tidak berhasil menyelesaikan, siap-siap aja akan gugur dan reward untuk yang berhasil mengerjakan tepat waktu adalah adanya tambahan nilai poin untuk bisa melaju pada pekan selanjutnya.

Berikut adalah rangkuman tema tugas mingguan dari Minggu pertama hingga Minggu ke-9

  • Strategi Lulus Odop
  • Review Film Tilik dan Cream
  • Membuat Autobiografi
  • Menulis Tentang Tips dan Trik
  • Membuat Tulisan Tentang Fiksi Mini
  • Mengulas Cerpen Yang Ada Pada Web Ngodop.com
  • Menulis Artikel Dengan Keyword Khusus
  • Menulis Puisi Tentang Pemuda
  • Menulis Opini Covid-19

2. Selasa dan Kamis: Kelas Materi

Ini adalah hari-hari yang sangat istimewa, selain materi ini diberikan secara gratis, pemberi materi juga orang yang sangat luar biasa yang mumpuni pada bidangnya. Materi-materi yang diberikan antara lain:

  • Serba-serbi Komunitas dijelaskan oleh kak Florensia Prihandini
  • Dasar-dasar Fiksi oleh Kak Dinar Mahaka 
  • Mengasah Insting Penulis oleh Irwan Ahmad Akbar
  • Non-fiksi oleh Rita Altair
  • Kekuatan Judul oleh Machtumah Malayati
  • Optimasi Sosial Media oleh Jihan Mawaddah
  • Menyusun Paragraf Pembuka oleh Ahmad Ikhtiar
  • Mengenal Blog oleh Marita Ningtyas
  • Writepreneur oleh MS.Wijaya
  • Unsur Instrinsik dan Ekstrinsik oleh Sabrina Anggraeni Laksama
  • Teknik Menulis Artikel oleh Vyda Umma
  • Swasunting oleh Renita Oktavia
  • Mengenal Penerbit oleh Ilham Miftahudin
  • Membuat Opini oleh Kak Suden Basayev 
  • Peran Susastra Dalam Masyarakat oleh Dita Dyah
  • Konflik dan Ending Cerita oleh Ajeng Maharani
  • Outline Fiksi dan Non Fiksi Oleh Kak Sakifah dan Heru Sang Amurwabumi
  • Penulis Pemula oleh Ahmad Solahudin

3. Rabu: Satu Jam Lebih Dekat (SJLD)

Pada sesi ini, kita bisa berkenalan dengan peserta yang biasanya setiap minggu akan ada 4 peserta yang menjadi bintang semalam untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan peserta lainnya. Sesi ini akan membuat antar peserta semakin akrab dan tahu lebih dalam antar peserta sehingga akan membuat ikatan yang hangat antar peserta digrup komunitas Odop batch 8 ini.

Sayapun kebetulan berkesempatan menjadi bintang di Minggu ke-3, rasanya campur aduk, seneng dan grogi juga sebenernya. Hehhehehe

4. Jumat: Bedah Tulisan Peserta Terpilih 

Nah, ini adalah waktu yang juga sangat mendebarkan khususnya buat saya ketika Minggu ke-3 setelah saya menjadi bintang ternyata tulisan saya dibedah waktu itu, sesi ini bisa banget untuk ajang belajar dan memperbaiki kualitas tulisan kita karena nanti akan ada banyak kritik, saran, masukan yang baik bahkan koreksi dan juga berbagai pujian atas tulisan yang kebetulan dibedah pada hari itu.

Saya, berkesempatan dibedah tulisan yang berjudul tentang diriku dan 6 Tips agar anak tak alami speech delay , rasanya senang Karena termasuk tulisan terpilih untuk di bedah saat itu dan ini bisa memberikan semangat buat saya untuk bisa memperbaiki tulisan dan membuat untuk semakin rajin menulis. InsyaAllah...

Jadi, itulah setidaknya gambaran kegiatan yang kita lakukan selama menjadi anggota komunitas one day one post batch 8. 7harii dalam seminggu tak boleh terlewatkan setoran tulisan, meskipun akhirnya saya berhutang tulisan pada minggu-minggu terakhir masa karantina tapi saya bangga karena saya berhasil menjadi salah satu dari 61 peserta yang lulus dengan menjadi peserta dengan predikat poin terbanyak. Alhamdulillah...

Point' terbanyak


Terimakasih atas bantuan para PJ squadron blog mbak Nimas juga mas Syaif. Terimakasih karena telah berlelah-lelah mendampingi para anggota Squad blog. Semoga Allah selalu memberikan balasan terbaik atas apa yang sudah kalian lakukan ya.

Hingga akhirnya pada malam tanggal 24 November 2020, selebrasi kelulusan anggota Odop batch 8 resmi digelar dan saya bersyukur sekali bisa menjadi salah-satu bagian dari keluarga besar Odop. 

Sertifikat kelulusan


Itulah sekelumit ulasan tentang apa yang ada pada komunitas one day one post. Untuk sahabat bunda yang semakin penasaran dan berkeinginan untuk mengikuti serunya Oprec Odop, pastikan sahabat daftar komunitas luar biasa Odop ini untuk batch 9 tahun depan ya. 


Jurnal Bunda Imut
Hai, panggil saya sasha. Seorang pembelajar, ibu muda biasa yang suka sekali menulis, kesehariannya di sibukkan dengan Membersamai 2 putra dan 1 putrinya bermain, belajar dan bersenang-senang. Dengan pekerjaan sampingan sebagai Content writer dan Publisher, selain itu juga disambi dengan jualan online. Yuk, bersantai dan baca keseharian saya di sini. Enjoy !

Related Posts

11 komentar

  1. Yee.. selamat untuk kita yang telah sampai di titik ini, semoga semakin semangat ngeblog ya mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seneng bisa lulus bareng kita ya pak.. hehhehehe pak yonal juga semangat ngeblognya yaaaa....

      Hapus
  2. waaah seru banget...bunda ingatkan sy ya nanti utk ikut odop 9...sukses selalu buat bunda n pa yonal di odop 8, ok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Insyaallah kak.. semoga bisa bergabung di batch 9 yaaa...

      Hapus
  3. Nggak sabar mau ikutan juga mba, nanti colek-colek aku dong kalau udah oprec hehe

    BalasHapus
  4. Makin keren aja nih materi-materi dari odop!

    BalasHapus
  5. Selamat bund karena sudah konsisten dalam menulis.
    Percaya deh, kalo udah odop tulisannya gak main2 he

    BalasHapus
  6. wellcome to the jungle kakak, enjoy it yaa

    BalasHapus
  7. Uwaa.. Jadi makin semangat untuk ikutan ODOP mba...

    BalasHapus
  8. wah usai kelas blogspedia coaching ini wajib ikut nih, ilmunya mantap banget. semoga kalau daftar bisa keterima.

    BalasHapus
  9. ooh ini toh kelas odop yang sering di omongin itu, makasih sharingnya mba

    BalasHapus

Posting Komentar